Sabtu, 29 Januari 2011

Lil' F*cker



Sudah lama juga saya tidak menonton film di bioskop. Bukan apa-apa sih, hanya saja saya merasa tidak terlalu menginginkan nonton.

Nah, pada suatu kesempatan di suatu hari, saya diajak nonton film di bioskop oleh salah seorang kolega. Ia mengajak saya menonton film "Meet the Focker". Well, itu semacam film komedi keluarga yang cukup lucu serta menghibur ketika ditonton.

Kami menonton film itu di tempat yang tidak jauh dari kediaman. Mal tempat kami nonton itu tidak terlalu besar juga. Meskipun begitu, tempatnya lumayan artistik, menurut saya. Yaa... boleh lah.




Sepanjang film memang kami begitu menikmati jalan cerita yang benar-benar menghibur. "Meet the Focker" ini menceritakan kehidupan keluarga mertua-menantu-dan anak-anak yang masih berumur 5 tahun. Bagaimana konflik antar mertua dan menantu juga dipaparkan dalam film ini. Ditambah bumbu-bumbu kelucuan akting anak-anak.

Tapiii.... begitu selesai menonton film, bahkan sehari setelahnya, ketika saya berusaha mencerna dan mengingat lagi apa yang telah saya tonton, saya menemukan kekecewaan. Saya merasa tidak mendapatkan esensi ataupun makna dari film tersebut. Konflik yang datar membuatnya seperti saya sedang menonton film serial keluarga saja, meskipun dalam film ini bertaburan bintang-bintang artis.

╭╮(  ̄, ̄")╭╮(˘̩̩̩.˘̩ƪ) ƪ(˘⌣˘)┐┌(˘⌣˘)ʃ ~(˘▽˘~)(~˘▽˘)~ (ˆڡˆ) \(`o´'')/ (◣_◢) ♡♥♡♥ ː̗̀(☉,☉)ː̖́ W-O-W (¬_¬) الْحَمْدُللّهِرَبِّالْعَالَمِ بِسْــــــــــــــــــمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم"

‎=))H̲̣̣̣̥α̇̇̇̊=))H̲̣̣̣̥α̇̇̇̊:'(H̲̣̣̣̥α̇̇̇̊=))H̲̣̣̣̥α̇̇̇̊=))H̲̣̣̣̥α̇̇̇̊:'(H̲̣̣̣̥α̇̇̇̊=))

Tidak ada komentar:

Posting Komentar