Jumat, 14 Januari 2011

Hydrogel

Iseng-iseng dalam rangka mencari kado untuk teman baik saya, saya merancang media tanam hydrogel yang diberi tanaman diatasnya.

Mungkin buat orang awan masih belum mengenal media tanam ini, meskipun sepertinya sudah lama ada dan dibuat. Hydrogel ini seperti butiran manik-manik, seringkali berwarna-warni, ukurannya juga sekecil itu. Bagaimana membuatnya berfungsi sebagai media tanam, nah ini dia caranya.

Kalau cara saya sih butiran hydrogel tadi cukup direndam dengan air dingin, boleh semalaman, boleh sekitar 5 jam. Ada juga saran yang menggunakan air hangat dan direndam selama 2 jam, lalu ditiriskan 1 jam.

Selama perendaman, kristal/butirannya akan makin membesar dan jadi sampai sebesar kelereng. Well, tidak semua hydrogel berbentuk bulat, dulu saya pernah juga beli yang kristal kasar.






Pokoknya pas untuk kado lah... Huahahahaha

Ini ada kutipan penjelasan mengenai Hydrogel yang saya dapatkan dari blognya Pak Dede Suhaya
http://dedesuhaya.blogspot.com/2008/08/hydrogel-media-tanam-unik-untuk.html

Hydrogel adalah penemuan terbaru yang menarik untuk mempermudah sistem pertanian hidroponik. Kristal-kristal polimer ini bisa dijadikan media tanam yang praktis karena sifatnya yang mampu menyerap air, sehingga pekebun akan dibebaskan dari rutinitas menyiram tanaman, selain itu dengan keanekaragaman warnanya bisa memperbaiki penampilan tanaman secara keseluruhan, karena bisa disesuaikan dengan selera dan diselaraskan dengan warna tanaman. Hal ini dapat menciptakan keindahan dan keasrian tanaman hias yang ditempatkan di ruang tamu atau di ruang kantor.

Kelebihan hidrogel, selain tampilannya indah berwarna-warni, juga praktis, dapat disiram sebulan sekali, terhindar dari hama tanah, cocok untuk tanaman di dalam ruangan seperti ruang tamu atau meja kerja.

Selain sebagai media tanam bagi tanaman hias, hidrogel juga cocok untuk perkebunan dan hutan tanaman industri. Hidrogel digunakan sebagai campuran untuk menyempurnakan tanah. Jeli dari hidrogel lazim pula digunakan untuk budidaya jamur shiitake. Selain itu gel ini berguna bagi pertanian di kota-kota besar yang lahannya sempit serta kualitas tanahnya jelek. Sedikit tanah, diberi campuran hidrogel dan pupuk, bisa menjadi media yang baik untuk berkebun.

Menurut ensiklopedia Wikipedia, hydrogel adalah suatu jaringan rantai-rantai polimer yang mudah menyerap air, hidrogel adalah polimer penyerap super (superabsorbent), ia dapat mengandung air hingga 99%. Hidrogel adalah kristal-kristal pengisap air, mampu menyerap air 600 kali dari bobotnya. Kristal-kristal ini tampak seperti butiran-butiran kecil kwarsa sebelum jenuh dengan air, dan mirip cabikan jeli jernih bila air ditambahkan.

Bahan-bahan pembentuk hydrogel biasanya terdiri dari polyvinyl alcohol, natrium polyacrylate, polimer-polimer acrylate lainnya dan ko-polimer dengan kelompok hydrophilic (pengikat air) yang melimpah.

Pada awalnya hidrogel digunakan untuk diaper sekali pakai dimana ia dapat "menangkap" urin, untuk handuk-handuk kesehatan, lensa-lensa kontak (hidrogel silikon, polyacrylamides), elektroda-elektroda medis (polyethylene oxide, polyAMPS dan polyvinylpyrrolidone). Juga digunakan untuk operasi payudara, pembalut luka bakar, wadah obat-obat ionis, dan butiran untuk mempertahankan kandungan air tanah di kawasan tandus.

Salah satu kehebatan hidrogel hadir dalam merek dagang Osmogro, yang menciptakan teknologi pengairan mandiri --tumbuhan mampu mengairi dirinya sendiri. Teknologi pengairan Osmogro yang unik ini, bisa mengantarkan air dari penampung eksternal ke dalam pot tumbuhan dengan cara osmosis dan difusi menggunakan membran hidrogel.

1 komentar: